Aku pulang dengan membawa janji dan harapan kecil.Hari pertama tahun 2001, dingin dan sepi. Sebelah tangannya membuka celana dalamku dan meraba-raba vaginaku. Link Bokep Aku sudah beberapa kali salah tingkah, merasa malu dan takut. Dia berbisik,
“Na, minta sun donk,”
suatu permintaan yang tidak menbutuhkan jawaban tetapi tindakan. Dia hilang entah kemana, hingga waktu perayaan akan dimulai tidak kutemukan dia lagi. Dia menggesekkan kepalanya di dadaku, sambil mendesah manja. Perayaan ini diadakan oleh sebuah organisasi student indonesia di sini. Biarpun dia di depan dan aku duduk di belakang tapi aku merasa kalo dia pun bisa melihatku dengan jelas. Mama dan frank sedang liburan. Aku merasa bahwa ini adalah jalan yang memang disediakan supaya aku membiarkan kehidupan mama mengalir dengan tenang.
