Ia mulai memegang kemaluanku dan mengarahkannya ke lubang kemaluannya. Kontan aja kemaluanku
tegang.Kita saling bertatap muka, entah energi apa mengalir ditubuh kita, dgn santainya kucium bibirnya,
Karina cuma terdiam dan tak membalas.“Kok kamu diam?”
“Ehmm… malu, Bang”Aqu tahu dia belum pKarinah melaqukan hal ini. Bokep SMA ehmmmmmm” kutumpahkan spermaqu seluruhnya ke dalam kemaluan Karina dan
setelah itu ku sodorkan kemaluan ke mulutnya, kuminta ia agar membersihkannya.“mmmmmmuaaachhhhh…” dikecupnya kemaluanku setelah dibersihkannya dan itu pertanda
permainan ini berakhir, kitapun tertidur lemas.Kesempatan demi kesempatan kita laqukan, baik dirumah, kamar mandi, di hotel bahkan ketika
sambil menggendongku anakku, ketika itu di ruang tamu. Erangang panjang kita sudah mulai mKarinampakan akhir pertandingan ini.“Akkhhhhhh….. ouhhhhhh”
“Enak, Baaaangg….”
“Iya sayg…. “Adauuu…. “Kok kamu belum pake baju?”tanyaqu heran. Sewaktu itu aqu ke kamar mandi belakang untuk
urusan saluran air aqu berpapasan dgn Karina yg baru selesai mandi.




















