Kembali dari perantauan setelah puas bertualang dengan hati dan tubuh gadis-gadis lokal membuatku makin percaya diri dan tentunya girang bukan kepalang ketika terbit sepucuk SK tugas belajar di Jogja.Oiya namaku Fery, umurku 24 tahun, aku kerja di salah satu instansi pemerintah sebagai (masih) jongos tentunya. Film Porno otakku langsung tercerahkan. Yenny dengan tenangnya tetap bermain-main dengan sedotan minumannya, “sialan aku lupa, dia kan udah mantan statusnya, pantesan jaim” umpatku dalam hati karena pancingan aku gak berhasil.Cukup lama kami ngobrol tentang nostalgia masa lalu dan hubungan asmaranya sepeninggalku di kafe itu dari jam 18.30 sampai 21.00. Tapi aku tidak terima, oral sex ku belum membuahkan hasil, jadilah aku mendorong tubuhnya untuk kembali terlentang dengan cara agak kasar sehingga Yenny menjerit tertahan, dan aku segera membenamkan lidahku ke liang memeknya serta mengelus-elus klitorisnya lembut.Gerakan berulang itu akhirnya membuahkan hasil, gadis ini mendesah panjaaaangg menegangkan tubuh, menjepit kepalaku dengan pahanya yang



















