Kemudian ia balik lagi kekamar itu, dan duduk disamping Clara, pakaian Clara saat itu acak-acakan.“Bu…, apa ibu marah?” tanaynya.“Tidak pak tapi sayalah yang salah. Sedang hiburan di rumah itu tidak ada karena tidak adanya jaringan televisi. Bokep Japan Lalu mereka sampai di kediaman Clara yang merupakan juga rumah milik Pak Mamat. tamat Clara saat itu tidak tahu apa-apa lagi. Cuaca malam itu tetap hujan deras dan dingin udara terus menusuk tulang, Pak Mamat mengerti jika Clara khawatir sebab ia masih perawan, namun tekadnya sudah bulat bahwa malam itu Clara harus bisa ia gauli.Dalam kebisuan sikap Clara saat itu, Pak Mamat kembali meraih tangan Clara dan menciumnya, Clara diam membisu, lalu Pak Mamat memeluk Clara dan tidak ada penolakan dari Clara, Rupanya Clara saat tadi telah bangkit birahinya namun karena ingat akan statusnya maka ia menolak Pak Mamat.




















