Tetapi terlambat, mas Herry nampaknya sudah tak tahan lagi. Bokep Twitter “Oouugghhh… aahh…” aku makin kegelian saat Andi memainkan puting payudaraku. Kuangkat pantatku tinggi-tinggi, sehingga aku yakin kemaluanku dapat terlihat jelas olehnya, basah dan terbuka. Kuimbangi gerakannya dengan ikut bergoyang memutar-mutar pinggulku, membuat suamiku itu semakin mendesah keenakan. Kini dia berada tepat di belakangku, punggungku disandarkan pada dadanya, dengan kedua tangannya terus bermain-main di bulatan putingku. Semalaman itu, entah sudah berapa kali aku orgasme. “Ooohh… ooohh… ooohh…”
“Hhhmmpphh… hhmmmpp…”
Suara desahan kami bersahut-sahutan, diiringi suara kelamin kami yang saling beradu, berpacu menuju kenikmatan bercinta. Aku langsung ke kamar mandi untuk membersihkan tubuhku. Andi menggunakan tanganku untuk mengelus-elus kelentitku dan bibir kemaluanku sendiri. “Ooohh… ooohh… ooohh…”
“Hhhmmpphh… hhmmmpp…”
Suara desahan kami bersahut-sahutan, diiringi suara kelamin kami yang saling beradu, berpacu menuju kenikmatan bercinta.




















