Lalu dengan sorot mata tajam ia memandangku serta berkata, “Pak Kuntoro, saya rasa sebaiknya kita bisa mengadakan terapi seks sekarang juga.Di sebelah sana ada ranjang yang bisa Bapak gunakan untuk itu… Di sana saya akan menguji ketahanan Bapak untuk tidak berejakulasi selama beberapa menit… kalo memungkinkan nanti kita bisa berhubungan intim guna proses penyembuhan lebih lanjut. Bokep Colmek Walau Lilian lebih galak dari dokter ini, namun ia kan isteriku dan mantan pacarku. Ia segera melirik arlojinya dan segera membangunkanku.“Lima belas menit sepuluh detik… selamat Pak Kuntoro… kondisi Anda kembali normal… bahkan sangat normal..” ujarnya sambil mengenakan pakaiannya kembali dan menyalamiku. Aku pun kemudian mengiyakan sarannya itu. Mungkin ukuran 36B, seperti hendak meloncat keluar dari penutupnya. “Mau ikut terapi, Pak?” ia bertanya dengan seulas senyum di bibirnya yang mungil.“Ya, maaf.. Hampir saja aku meloncat-loncat. Aku tadinya merasa deg-degan dan agak malu untuk naik ke sana.Bagaimana kalau dokter itu menyarankan
