“Maria Ozawa, dedek In-san mau mimik susu juga nih!”
Tapi ternyata gadis itu lebih paham dari yang kukira, “Hayooo…mau entotin tetek Maria Ozawa kan?”
“Hehehehe… Ngerti aja sih kamu, sering yah emangnya?”
“Baru aja mau aku tawarin, eh udah minta duluan dedek kamu, sini dedeknya sayang, taruh di nenen Maria Ozawa!” lalu aku cabut penisku dari kemaluannya dan aku pas-kan tepat pada belahan susunya. Bokep Indo Saat itu aku baru sadar jika permainan gila kami berlangsung sangat lama sekali. Croooottttttttttt…Croooottttttttt… air maniku bermuncratan menyirami buah dada gadis cantik itu. Bibirnya yang seksi berdecap-decap, Maria Ozawa seperti tidak mau tahu dengan keadaanku yang semakin lama semakin dekat dengan saat ejakulasi. Saat itu aku baru sadar jika permainan gila kami berlangsung sangat lama sekali. Aku tersenyum dan menunduk sebentar. Malah sekarang ku angkat tubuh Maria Ozawa dan kurapatkan dengan dinding toilet, “Jangan In-San…Maria Ozawa masih capek!”, namun semakin cepat sodokan penisku, gairah Maria




















