Perlahan-lahan kuarahkan senjataku menuju lubang milik Viona. Napas kami berempat saling berkejaran, seolah-olah melakukan perjalanan panjang yang melelahkan. Film Porno Seperti biasanya, film blue tentu ceritanya itu-itu saja. Yang luar biasa adalah pagi ini aku benar-benar gila. Atau mungkin karena istriku yang supel, sehingga cepat akrab dengan mereka. Mungkin karena selama ini aku hanya melakukannya dengan istriku, kali ini ada sesuatu yang tidak pernah kurasakan sebelumnya.Tanganku sekarang sudah meremas payudara Viona dengan lembut sambil mengusapnya. Suara yang terdengar dari mulut Viona semakin tidak karuan, seolah menikmati setiap sesuatu yang kulakukan padanya. Perlahan-lahan kuarahkan senjataku menuju lubang milik Viona. Kulihat Resty tersenyum puas. Pelukanku semakin kuperketat, seolah-olah tidak akan lepas lagi. Busyet.., dasternya hampir transparan menampakkan lekuk tubuhnya yang sejak dulu menggodaku. Perlahan kumasukkan jari telunjukku ke dalam. Agus dan Viona sekarang sudah pindah dan kembali ke Jakarta.
