Dan sejak itu aku sering… replay kejadian itu lagi di kepalaku.” Mendengarnya aku kaget juga. Dan kemudian aku berganti mencium Timo. Bokep Colmek Lalu tangannya yang besar turun menarik celana Budi sambil bibirnya sekarang melumat puting Budi.Tanpa kusadari kontolku sudah sepenuhnya ereksi, terasa sangat sesak di dalam celanaku. Selang beberapa saat kemudian Timo melepas kontol Budi dan beranjak berlutut di depan kontolku. Dan di sisi lain ada Edwin yang menurutku kurang beruntung dalam percintaan. Tapi tidak lama. “Okay, jangan mikir yang ngga-ngga. Budi… paman elu kan?” Aku merasa gagal sebagai tuan rumah menjamu tamu, gagal mengatasi situasi. Lalu Timo menggenggam kontolku, menjilatinya. Mereka terlihat masih curiga. Kita sedang di ruang serbaguna apartemenku. Aku menggenggam kedua lututnya, bangun, dan bergegas menggagahinya. Aku mulai panik dan berpikir dari mana saja Edwin dapat menemukan informasi perihal aku dan Budi.
