Lalu Tante Cesty berjalan dengan sedikit membungkuk melintasi celah antara Anku dengan lemari, sedetik kemudian Tante Cesty terkejut dan mukanya serasa panas, ‘Ah apa yang menerpa kepalaku tadi?’ pertanyaan bertubi menghampirinya. Bokep Tobrut Ibu satu anak ini, bertetangga dengan paman Anku dan dikenal cukup dekat dengan tetangganya. Seandainya ia mengetahui pancuran tersebut berada bersebelahan dengan kamar utama tempat peristirahatan Tante Cesty, tentu Anku tidak akan berani berbuat hal tersebut. Kegugupan Anku menghadapi Tante Cesty merupakan beban terberat untuk mengunjungi kediaman Tante, Apalagi kecurigaan keluarga pamannya akibat keseringan Anku mengunjungi tetangga mereka pada jam-jam suami Tante sedang berada diluar rumah.“Apalagi sekarang Tante hanya ditemani Mbok Suli?” Ujar Anku.Dengan berat Anku terlihat mengunci pagar rumah pamannya dan jalan dengan pelan ke arah rumah Tante Cesty. “Akh.. Dengan rasa ingin tahu Tante ingin mencoba lagi dengan alasan ruang tempatnya berdiri cukup sempit, dengan perlahan Tante melintas seperti tadi, bedanya kali ini












