Akhirnya kami bertiga menuju pelataran parkir. Kugesekkan kejantananku mengikuti belahan vaginanya yangmasih berdenyut-denyut seperti menghisap penisku biar cepat memasukkanvaginanya. Bokep Brazzers Irene membelai rambutku dandipegangnya erat pundakku. nggak bisa jalan jadinya..”
“Pulang yuk..? Akhirnya kami bertiga menuju pelataran parkir. “Kekantin yuk, waktu makan nih udah siang, pleasee..!””Apa..! “Ada apa sih..?”
“Aku.. Kontras sekali nih suara. Dengan jariku, secara terus menerusklitorisnya kusentuh, pelintir, lalu kugosok. Cepatkudorong tubuhnya dengan sedikit agak nafsu (emang nafsu kok) sampaimenyentuh tembok kamar toilet yang ada di belakangnya.“Ooohh..!”Yah, hanya satu desahan itu saja yang Irene keluarkan saat tangankananku mulai menyentuh lingkar indah di dadanya itu. Mereka berdua hanya tersenyumsaja melihatku yang lagi tertegun tidak tahu mau marah, senang, excitedatau apalah namanya melihat dua cewek yang sama sifatnya, samatatto-nya (hehehe), dan mereka juga sama-sama jadi fans-nya ‘PowerRangers’-ku.“Iyan sayang, kamu ambil aja yang jadi punya kamusayang..” kata Irene sambil meraih tanganku dan mengusap-usap vaginanyayang sudah becek sekali.
