Eyaahh.. Lenguhan-lenguhan isteriku kembali terdengar. Bokep Japan “Oohh.. Karmin semakin lama dibuat semakin bertenaga dan semakin cepat. Yaahh.. Teruss.. Gemas aku. Aku semakin ngaceng. “Ayo ke kamarmu Mbok.”
Hasratku masih tinggi dan harus dituntaskan. “Maafkan isteriku yah”
Entah kenapa tiba-tiba mata kami bertatapan kembali. Posisi kepalanya nampak seperti di sekitar kemaluan lawannya. Aku jilatin lagi leher dan pipinya sampai kontolku sudah lemas tak berdaya. Tapi tidak terlalu menyengat. Menurut saja. Lalu lintas tidak macet karena ini hari Minggu.Dari luar ruang tamu nampak terang disinari lampu, berarti isteriku ada di rumah. Kuambil sebatang rokok lalu kunyalakan. Aahh.. Perasaanku mulai dilanda kekacauan. Pada awal perkawinan kami tidaklah demikian, namun 5 tahun belakangan ini yah begitulah. Teruss.. Tusukk.. Sengaja kali ini aku tidak memberitahu agar lebih dahsyat pekikan-pekikan kangen isteriku itu. Tapi nampaknya Pak Karmin masih meneruskan aktivitasnya.Sebentar kemudian kaki isteriku diangkatnya ke kedua bahunya yang bidang dan kekar itu (meskipun sudah tua
