Aku pun juga melihat lampu lampu flash kamera yang mengabadikan kejadian itu. “Auw” jeritku ketika Rei memukul pantatku sambil ketawa. Bokep China Mereka mengentotku dengan nonstop. Aku hanya melirik ke Rei yang tersenyum kemengangan. “Pls entot gue, gue udah ga tahan lagi” kataku sambil merangkak ke salah satu dari mereka dan mulai meremas remas kontolnya. Kita ntar mo ngadain pesta nih. Tangan Rei yang tadi cuman memegang pantat kiriku, kini meremas remas pantatku dengan kerasnya. Dengan santainya dia cuma menjawab “Yup, kenapa? Ternyata mereka lagi berjudi. “Oh dia Thia, temen gue” Kata Rei santai “Kenalan sana”
Singkat kata, aku pun berkenalan dengan mereka semua. Gimana? Aku tidak bisa mengingat nama mereka semua karena mereka terlalu banyak. “Udah ga usah sok jual mahal, Rei udah ngomong kalo loe itu suka seks” imbuhnya. Rei adalah anak orang kaya. Mereka hanya ketawa dan memanggilku “maniak seks”, “cewek gila kontol” dan lain lain




















