Rupanya keberuntungan masih berpihak kepadaku, karena ternyata ketika dedy suami Mirna kembali, dia belum menemukan cukup orang untuk memindahkan pohon itu, mungkin agak malam baru ada cukup banyak orang.dgn nekad aku bertanya apakah aku bisa bermalam saja dirumahnya agar besok pagi bisa melanjutkan perjalanan Seperti yg kuduga, dgn senang hati dedy mengajak aku kerumahnya, aku menarik nafas lega, ketika aku menoleh ke Mirna, Mirna yg berdiri dibelakang suaminya tersenyum mendengar aku akan bermalam dirumahnya, semoga aku dapat melakukan persetubuhan dgnnya.Kukeluarkan lagi uang 200 ribu dan kuberikan pada Mirna dgn pesan untuk belanjanya. dedy dgn kasar terus merojok nonok Mirna sambil mulutnya menciumi susu Mirna, tiba tiba saja dedy melenguh seperti kerbau yg digorok dan gerakan pantatnya mengejang ngejang.Aku yakin kalau dedy sudah memuntahkan air maninya. Bokep Mama Akhirnya aku jadi bosan dan putus asa, aku memperkirakan bahwa tak mungkin aku dapat menikmati tubuh Mirna karena suasananya yg tak




















