ya saya melanjutkan, om ya mau istirahat dulu” kata papa Dita, naik tanda
“Ya om … fiuuuuhh” jawab Thomas legaBeberapa saat kemudian, tersenyum Dita keluar-SENYUM“Untuuungg … huuuftt” bisik Thomas melemparkan napas
“Hihiiiii … hampir” kata Dita tertawa dan duduk di samping Thomas
“Lalu bagaimana sayaang, menanggung nih” kata Dita manja
“Sama .. Bokep Arab biarin” kata Dita tersenyum
“Heiiiii … ck.ck.ck” Thomas kaget dan hanya bisa geleng-geleng kepala ketika Dita menarik BHnya ke atas payudara putih sehingga montok menggantung bebas di depan dashboard
“Uuuuuuuhhh ….” Dita mendesah ditutup menembus pendingin udara dingin yang langsung menghantam payudaranya
“Cleguks … sayaaaang … pilek tahu” Thomas menelan terlihat payudara jadi montok menggantung bebas
“Uuhh … hihihiiiiiiii …. hoossfftttt ..”, merapikan pakaiannya telah mencoba yang terbaik untuk menahan napas agar terengah-engah.Dita segera pergi ke kamarnya untuk menghindari deteksi“Siangg om” kata Thomas dengan napas tertahan agar terengah-engah
“Eh ..




















