Dia ganteng dan badannya keker, aku suka Dia mendekatiku walaupun beda usianya jauh denganku. Bokep jepang Terdengar suara kecapan-kecapan kecil saat bibir kami saling mengecup.“aah Nana sayang, kamu pintar sekali, kamu pernah punya pacar yaach?” tanyanya curiga. Dia mengecup bibir ku sekilas lalu berkonsentrasi kembali untuk segera dapat membenamkan penisnya seluruhnya ke dalam liang vaginaku. Pelan-pelan dia menarik sedikit penisnya, kemudian didorongnya. Na… vaginamu empuk sekali sayang, ssshh”, dia melenguh keenakan.Beberapa menit kemudian setelah kami puas bercumbu bibir, dia menggeser tubuhnya kebawah sampai mukanya tepat berada di atas kedua bulatan toketku, kini ganti perutnya yg menekan vaginaku. “Ya gak lah yg, ngapain di pantat, di vagina kamu udah nikmat banget kok”, jawabnya.Dengan pelan diumasukkannya penisnya ke vaginaku, ditekan-TEKANnya sampe amblas semua, terasa penisnya masuk dalem sekali, seperti tadi ketika pantatku diganjel bantal. Dia menjilati seluruh permukaan vaginaku sampai agak kering,“Sayaang… puas kan…” bisiknya lembut namun aku sama sekali
