tahan ya.. jlebb.. Bokep Live sudah.. sshh.. sebentar lagi..”
Kupeluk tubuh Santi dan menenangkannya dari rasa sakit pada vaginanya yang robek oleh batangkemaluan milikku yang memang super besar.Sodokkanku pada vagina Santi kupelankan untuk mencegah rasa sakitnya dan 10 menit kemudian Santi merasakan kenikmatan. sshh.. sekarang kamu sudah bisa hidup tenangan di sini bersama anakmu, lupakan masa lalumu yah.. tidak apa-apa.”Kuangkat roknya dan aku meraba pantatnya yang padat lalu kutarik ke bawah celana dalam warna hitam miliknya sampai dengkul, pahanya kuraba dengan lembut sampai vaginanya tersentuh. berterima kasih sekali.. Pak, enak sekali deh..”
“Nur.. Santi.. Tanpa sengaja bibir mungilnya kucium lembut dengan bibirku yang membuat dirinya gelagapan.“Aaahh.. arghh.. Tanpa sengaja bibir mungilnya kucium lembut dengan bibirku yang membuat dirinya gelagapan.“Aaahh..




















