“gak apa-apa Han!” ujarnya penuh arti.“apa pak?” tanyaku agak takut.“bapak Cuma minta pijitin soalnya badan bapak pegel-pegel semua.” JawabnyaAku Cuma tertunduk soalnya aku malu sekaligus takut.“ ya udah kamu minta tolong sama sapa aja, bapak pegel nih biasanya habis pentas langsung dipijitin ma istri.!” Ujrnya lagi.Mendengar hal demikian, ketakutan dan kecurigaanku serentak hilang. Bokep Mama Maklumlah dia menggelarkan wayang sekitar 6 jam. Anak sulungku berusia 26 tahun dan kini tengah belajar di pesantren. Seketika aku terbaring dan tangan Ki Jaya memegangi kakiku dan berkata
“Han kan aku dibayar murah sama suami kamu, aku mintas bayaran lebih dari kamu ya?” katanya sedikit bersik. Rupanya dia sangat bergairah.“Pak, ciuman dong!” pintaku tanpa sadar“manggilnya mas aja Han!” jawabnya seraya menciumi wajah dan bibirku.Tangan kannya meremas pantatku sedangkan tangan kirinya memelukku dari pinggang.
