Namun saya tidak meyakini apakah ia cinta juga kepadaku. Bokep Tante ”, tanyanya.“Iyalah mbak, di kereta duduk selalu dari pagi”, jawabku.“Tapi mbak Intan masihlah cantik ya? Aku juga tidak termasuk dalam kategori pria yang pandai, tapi banyak juga yang memanggil aku kutu buku,
Saat kelulusan, saya juga masuk kuliah di satu diantara perguruan tinggi di Malang. “Nggak mbak, aku ingin keluar di situ aja?”, kataku sambil memegang liang kewanitaannya.Ia mengerti, lalu aku didorongnya. Sesak sampai saya tidak dapat memikirkan lagi mbak, rasa-rasanya sakit sekali saat saya mesti membohongi diri bila saya cinta ama mbak”, kataku. “Tidak wan, jangan….AAAHH”, mbak Intan memiawik. Saya kerap mengajari mereka pelajaran sekolah. Lalu ia berbaring di sofa. Kami mirip sepasang suami istri, mbak Intan rasanya nggak menolak ketika tangannya aku gandeng.Mungkin karena barang bawaannya banyak.Di mobil pun kami diam. “Wan, saya ini bibimu”, tuturnya. Kuciumi pahanya, betisnya, lalu ke jempol kakinya.
