Tapi aku selalu menunda pembayarannya. Nafa lalu mengatakan kalau dia tidak mau berhubungan dengan aku lagi. Bokeb Tak lama kemudian pantatku mulai lagi menyemburkan kotoran dalam perutku. Kemudian alat tersebut mengalirkan listrik bertegangan rendah melalui kedua kabel tersebut, ke payudaraku. Aku selalu kewalahan menghadapinya di ranjang. Mukanya imut sekali, kemasan luarnya lugu. Meskipun pantat Nafa besar, lobang duburnya kecil sekali Mas. ***** ke dalam duburku.”“Pernah ada kejadian begini Mas. Payudaranya kenyal sekali. Saat terapi selesai, uangku cuman cukup membayar setengah biayanya. Lalu dia pingsan karen tidak tahan sakitnya. *****, dia nggak peduli. Lalu dia pergi dari rumahku, dengan berjalan agak sempoyongan. Tapi Nafa nggak pernah mau anal sex, padahal gue pengin banget ngerasain jepitan liang anusnya. Image ini seperti menggoda terus pria manapun untuk mencoba dia, tapi jarang ada yang berani karena mereka tahunya Nafa adalah gadis lugu dan baik-baik, mulutnya kerap mengatakan kutipan-kutipan berfilosofi.Tapi itu dulu.




















