Saya semakin bersemangat memainkan ujung lidah saya yang menyapu kemaluan Raisa, dan kadang-kadang saya gigit perlahan klitorisnya.Raisa benar-benar menikmati apa yang saya lakukan, dan semakin membuka pahanya lebar-lebar. Saya menanyakan apakah dia mau mampir dulu sebelum pulang. Sex Bokep Umurnya sekitar 28 tahun, dan menurut saya orangnya sangat menarik (baik dari segi fisik maupun kepribadian).Beberapa hari di sana, kami pergi mengunjungi beberapa distributor di Makassar, dan Raisa juga sempat mengajak saya jalan-jalan seperti ke danau ditemani beberapa rekan kantor lainnya.Hubungan saya dengan Raisa menjadi cukup dekat, karena kami banyak menghabiskan waktu berdua walaupun sebagian besar adalah urusan kantor. Kemaluan saya sudah sangat menegang dan saya pun naik ke ranjang dan tiduran di sebelah Raisa.“Kamu diam saja di ranjang, biar aku yang buat kamu senang..” katanya.Saya pun tidur telentang, dan Raisa naik ke badan saya dan mulai menciumi saya dengan penuh nafsu.Beberapa menit kemudian ciumannya dilepaskan, dan dia mulai
