Resminya anak itu adalah anak Pak Hendrik (nama samaran). Bokep Cina More money more service, no money no service.Biasanya para langganan yang sudah ngefans betul pada saya masih memberi tips. Dia menurut. Saya, mahasiswa tingkat terakhir Fakultas Hukum salah satu universitas swasta, jurusan hukum perdata. Saya biasa memanggilnya Dik Mul, karena memang usianya baru 21 tahun, tiga tahun lebih muda dari saya. Oleh karena itu tarip pemakaian saya juga tidak murah. Lalu apa keuntungan Pak Hendrik? Tetapi nanti dulu, jangan mencemoohku dulu. Saya bukan pelacur kelas Kramat Tunggak apalagi Monas di Jakarta atau Gang Dolly di Surabaya.Saya seorang pelacur profesional. Singkat kata, kalau ada perempuan laku disewa Rp 1,6 juta sekali pakai, bayangkan sendiri bagaimana penampilan, penghidangan dan rasanya.




















