Dan ketika kutantang untuk ngesex lagi, ia mengangguk dengan senyum. Usai membetulkan lampu di ruang kerjaku aku memanggilnya. Vidio XNXX “Kamu beneran kuat 4 kali ?” tanyaku sambil meremas batang k0ntol Adit yg sudah keras itu. Aku yg belum mencapai orgasme tadi merasa belum terpuasi, Maka dengan binal tanganku menyelinap ke balik CD Adit. Dia memijit pahaku dengan mulut ternganga. yg jujur dong kalau jadi cowok… kalau mau bilang mau, kalau ga bilang ga…”
“Ma…mau banget Mbak…mau…mau…”
“Ya udah masukin aja batang kontolmu… pasti lebih nikmat…” Dengan sikap bersemangat, Adit melepaskan celana dan CD nya, lalu menempelkan kepala k0ntolnya di mulut memekku. Dan sambil tiduran kakiku kuarahkan ke batang k0ntolnya. “Kalu cuma asal-asalan mijitnya bisa Mbak.”
“Ya udah ga papa yg penting di urut-urut aja, badanku pegel banget nich,” kataku sambil melangkah ke meja rias untuk mengambil baby lotionku.“Ya Mbak,” katanya sambil menerima botol lotion itu.




















