Ia amat mengerti kapan kami bisa berhubungan badan dan kapan tidak.Akupun tidak mau Mas Hendra terlalu memporsir tenaganya untuk melakukan kewajibannya. saat itu aku sebelumnya hanya berpakaian kantor. Bokep Twitter kamarpun aku semprot dengan wewangian dan acnya slalu menyala. hampir tiap malam aku bermimpi bertemu dengan pria yang ku tabrak itu. tanyanya. Jumat sore saat ia menjemputku, entah kenapa aku minta Pak Rojak untuk mampir dulu untuk singgah di sebuah restoran. Sejak kejadian itu sikapnya terhadapku jadi lain dan aku tidak ambil pusing.Aneh memang kenapa sejak saat Pak Rojak bertanya kepadaku saat itu, aku merasakan adanya sensasi tersendiri dalam hatiku saat menatap matanya. tinggiku 158cm dan rambut sebahu. Lalu ia diam Aku pun diam saja saat itu, hingga sampai di rumah. tanyanya. Iapun lalu, aku pecat dan ia sempat mengancamku, akan membongkar hubungan sexku dengan ku kepada suamiku. Suatu hari saat mengantar aku kekantor sambil bincang2 Pak Rojak,




















