“yaudah deh”. Bokep jepang “sayang..”. “masih bau, Pak ?”. “ayo non Dinda berlutut…”. “Pak Jajang, Pak Sardi bangun dong”. “kalo enak..buka pahanya yang lebar dong…”, ujar Sardi mencubit gemas paha putih mulus nan montok Dinda. “di sini aja, kak…”. Dinda memang mendengar ejekan Sardi, tapi dia lebih memilih diam dan terus mengulumi 2 ‘tongkat’ sakti yang ada di depannya. Tapi, dia berpikir siapa ayahnya ? Putih mulus, padat berisi, dan proporsional. “non mau lari pagi pake piyama ?”. “eii Din ! Dinda tersiram air. Ditambah, dia habis berenang. Putih mulus, padat berisi, dan proporsional. emang Papa sama Mama belum sarapan ?”. Sebuah kesalahan kecil namun fatal yang dilakukan Dinda yang akan mengubah kehidupannya. Pastilah bangga punya pacar seorang artis yang cantik dan imut.
