Jadi ya kusimpan baikbaik saja. Jelas saja aku tidak mau. Sex Bokep Aku menepuknepuk rokku dan berusaha memanggilnya. Hihihi. Villa ini besar sekali dan full fasilitas. Aku memuntahkan sperma Andi ke wastafel, kemudian kumur. Aku segera berlagak mengganti dengan minuman yang lain.Dalam hatiku berkata, Awas kamu Ndi..!Sebenarnya aku bisa saja menolak dengan mengangkat rokku atau bergerak ke samping, sehingga Andi keluar. Tapi dia diam saja. Jantungku berdebar. Terus terlihat Andi yang terkapar tidak berdaya.Dia berkata lagi bahwa spermanya jangan diminum. Lembut sekali. Lidahnya bermain ke sana kemari. Matanya tepat di depan kemaluanku. Aku terkadang masih suka membayangkan perbuatannya pada kemaluanku. Tinggal pembantuku yang agakagak lugu.Ketika kesempatan itu tiba, aku segera mengontak Andi agar datang ke rumahku. Dan aku tidak malu. Terus terlihat Andi yang terkapar tidak berdaya.Dia berkata lagi bahwa spermanya jangan diminum.
