Anak sulungku berusia 26 tahun dan kini tengah belajar di pesantren. Bokepjepang Akupun tak tinggal diam. “tapi pak, jangan pak ah” aku sedikit berontak tapi tak berani berteriak karena takut terjadi apa-apa nantinya.“ gak apa-apa Han, ayo buka pakaianmu!” perintahnya“aku takut pak.” Jawabku memlas“sebentar aja lias, ayo!”Akupun terdiam entah kenapa. Yang bhungsu baru berusia 6 tahun. Kami menawarkannya untuk tidak langsung pulang dan menginap saja di rumah kami. Memekku memang suadah tak sempit lagi, tapi kontol Ki Jaya sangat besar sehingga sulit untuk amsuk. Kami memang menggelar acra yang sangat meriah. Ya kami memang lelah tapi mau bagaimana lagi soalnya aku yang punya hajat jadi masi8h banyak yang harus kami selesaikan.Ternyata Ki Jaya juga cukup kelelahan. Sekitar pukul 2 subuh pagelaran usai dan para penonton berangsur pulang. Aku sih gak terlelu mengerti denagn wayang. Tiba-tiba dia berkata“ Han kamu seneng dengan pagelaran bapak?”“iya pak, bagus sekali pertunjukannya.”
