Rayuanku pun tak berhenti.Selang beberapa waktu kemudian, aku kembali merasakan otot vaginanya melemas dan kembali kutekan penisku hingga masuk dan total sekitar tiga perempat. Bokep Montok Tanpa harus kutahan (daripada tambah pusing) aku pun mengeluarkan spermaku ke mulutnya.Merasa ada cairan masuk ke mulutnya, Sri melepas kulumannya dan memuntahkan sperma. Tanpa kuduga, Sri menerima karena dia mengaku senang dengan sifat keterbukaanku dan berharap aku bisa jadi suaminya. Di Ancol, aku juga menghindari untuk menciumnya. Aku dan Sri kemudian berpisah karena tujuan kami berbeda. Dia minta ke puncak dan berangkat minggu pagi. Cerita hot ini merupakan pengalaman pertamaku. Saat itu, mendung semakin tebal. Bersamaan itu pula, aku si penjahat kelamin melepas celana panjang dan celana dalamku sehingga aku dan dia sama-sama telanjang bulat.Dalam keadaan begitu, aku kemudian mengajaknya masuk ke kamar dan dia tampak setuju atas ajakanku. Melihat ini, aku membiarkan penisku terbenam tanpa berusaha kucabut.




















