mulut lu!!”, perintah Erwin. “Man… sudahlah cepatan ya…masih ada 4 orang aku tidak mau sampai kecapekan gini..cepetan keluarin deh..”, mintaku padanya, padahal maksudku agar aku tidak terlalu capai, tetapi mereka anggap itu lelucon lagi. Bokep Hot Dan setelah 5 menit kembali memompa dengan kecepatan tinggi. ini membuatku amat tidak nyaman hingga aku batuk-batukan, dan mataku basah oleh air mata. “nggggg……jangan….aaaaa…aaa..sakit…!”, aku meronta dan menggerakan tubuhku, dan mereka pun mengunciku lebih keras lagi. aku lega saat yg dia maksud adalah iPhone dan ada di tangan nya, berarti saat di kantin HP ku tertinggal tanpa sadar, gara-gara ke asyikan obrol dgn teman. Jam berarah di jam 4, sepertinya sudah 3 jam aku berada di sini.……………………………………………………….. Negosiasi pun di mulai. HAHAHA!”, teriak Erwin sambil memperlihatkanku iPhoneku sendiri. “oooooouuhhhh………….uhhhhhh…….nggggggg……”, kembali lagi tubuhku kejang dan gemetaran. Dodi membalikkan tubuhku, dan aku disuruh merangkak hingga menjadi posisi Doggy-Style.




















