Aku sedikit bingung, sebelum kemudian memutuskan untuk mengikuti keinginannya.Kupeluk erat-erat ia yang sedang duduk di pinggir tempat tidur. Aku orgasme 2 kali lagi. Bokep jepang “Lia nafsu lagi, nihh”, erangnya. Lia seakan kesetanan, ia langsung melepas kaos yang dipakainya. Amelia, nama sahabatku itu, waktu itu bekerja sebagai asisten apoteker di kota Cikampek. Jadi orang pasti tidak mengira kalau kami sedang pacaran. Harum baunya, harum sekali. Kesedihan karena ditinggal si John dan ayahnya, membuat Lia memintaku mendampinginya. Penisku langsung berdiri menegang melihat itu semua dan mengantisipasi “tugas lanjutannya”. Dadanya telanjang dan…Aku tak dapat lagi menahan diri. Kalau ia dinas malam, aku biasa menungguinya sebelum ia selesai bekerja. Amelia ini tinggi badannya lumayan, ada 5 cm di atas tinggi badanku. Rok bawahnya masih terikat, tetapi pantatnya sudah membuat gerak memutar-mutar sedikit.Lalu kutelusuri lehernya.
