Entah aku ini senang atau tidak, namun kini, tiap kali aku lihat Mama maka aku pasti ngaceng.Hari makin cepat berlalu, aku jadi semakin kecewa. Bokep Arab Mama, di lain pihak, adalah perempuan yang senang merawat diri. Tiba-tiba kepala kontolku sudah masuk ke dalam liang senggama Mama. MAMA SAMPAIIIII……..”
Aku kaget. Jantungku berdetak kacau menunggu Mama. Kuraih kedua payudaranya dari belakang. Tampaknya ia tidak mandi sebelum ke sini seperti sebelumnya, tapi aku tidak kecewa. Tapi Mama berpendapat, kita tidak boleh melakukan hubungan seksual dengan percintaan, karena kita Mama dan anak.”
“Maksud Mama?”
“Kita tidak perlu ciuman, buka seluruh pakaian dan lain-lain seperti sepasang kekasih. Aku juga menjadi ikut terbawa suasana. Syarat ini tidak akan menyakiti orang lain malahan akan memberikan kebaikan pada diri sendiri.”
“Aki tidak akan bilang syaratnya sebelum kami bersumpah?”
Dukun itu mengangguk-angguk lagi.




















