Aku melihatnya dan mulai masuk. Bokep Indo Viral Dua tangannya kusandingkan di samping kiri dan kanan tubuhnya.Kukecup kecil, sekali dua kali. Kudekap erat tubuh depannya. Di depan aja. ”Emm..ya udah kalo kamu yang minta gitu”, jawabku.Entah mengapa aku merasa canggung saat akan membuka kaosku, Padahal tidak ada orang lain. Kepalanya tertunduk menghadap air di bak mandi. ”Makasih ya Tin..kamu baik sekali. Sabun kugosokkan ke punggung, pinggang, pantat. ”Bapak nggak cuci tangan sekalian..di sini saja” tawar Tina. Tangan kiriku mengusap-usap lembut luar vaginanya. “Bapak saya mandiin dulu ya”, kata Tina. ”Heeh..iya Pak”, Tina menjawab sambil tersenyum manis. Sabar ya nak..kita liat situasi dulu”, kataku pada sang penis sambil kuelus.Tina lalu membalikkan badan. Aku hanya bisa membalasnya dengan senyum juga.Diambilnya lagi segayung air, sabun dibasahi dan sisanya diguyurkan ke paha dan kaki lalu digosoknya. Kepalanya sedikit terlihat dari balik pintu dan tangannya menunjuk letak kecoak, ”..tuh Pak mau lari lagi”.
